Rangkaian Inverter dan Charger dengan Satu Trafo

Mungkin rangkaian ini sudah banyak dipikirkan pembaca dan pembeli Kit Inverter dan Kit Charger Otomatis bagaimana satu trafo tapi dua fungsi. Tentu hal ini bisa dilakukan dengan membuat suatu rangkaian sedemikian rupa sehingga satu trafo bisa difungsikan menjadi inverter untuk mengubah arus DC  menjadi AC, dan juga bisa difungsikan sebaliknya yaitu mengubah arus AC menjadi DC untuk digunakan mengisi aki atau baterai. Jika rangkaian ini bisa dibuat tentunya akan menghemat biaya untuk pembelian dua buah trafo yang harganya lumayan mahal.

Dalam kesempatan kali ini saya akan menguraikan bagaimana rangkaian satu trafo dua fungsi tersebut dibuat. Rangkaian satu trafo dua fungsi ini sudah sukses saya rangkai dimana saya punya pesanan seorang tetangga yang tertarik dengan genset aki yang saya jual dan saya gunakan untuk keperluan saat listrik PLN padam. Tentu saja tetangga tersebut bukanlah seorang yang banyak mengetahui ilmu dasar listrik, sehingga rangkaian inverter dan chargernya  akan sedikit lebih rumit daripada rangkaian inverter  dan charger yang saya buat untuk kebutuhan sendiri. Mengapa rangkaiannya sedikit rumit, nah disinilah masalahnya yang akan kita bahas pada artikel ini.


Kit Inverter dan Charger Dirangkai dengan Satu Trafo

Sebenarnya rangkaian inverter dan charger ini sudah lama saya buat tetapi karena kesibukan mencari nafkah keluarga dan akhirnya baru saat ini saya tulis. Menulis sebuah blog hanya merupakan hobi dan hanya pada saat waktu kosong  saja. Tidak ada banyak waktu kosong bagi saya yang berprofesi sebagai pedagang. Tiap hari dihabiskan hanya dipasar/ atau toko offline guna berjualan dan tidak ada liburnya. Selain itu mempunyai empat toko online yang harus dilihat setiap jamnya jika saja ada pesanan yang masuk, barang dikemas dan segera dikirim. Malam hari tentu akan terasa sekali capeknya sehingga hanya digunakan untuk beristirahat.

Kembali lagi ke pokok permasalahan yaitu merangkai kit inverter dan charger dengan satu trafo. Tentunya untuk membuat rangkaian inverter dan charger dengan satu trafo yang akan digunakan orang lain akan lebih rumit jika dibandingkan untuk penggunaan sendiri. Dimana rangkaian ini digunakan secara bergantian, dan tidak boleh menyalah secara bersamaan. Jika kit inverter menyalah bersamaan saat kita gunakan rangkaian untuk mengisi aki sebagai akibatnya kit inverternya akan langsung rusak. Apakah pembaca punya solusinya? Tentunya pembaca pasti punya ide yaitu dengan menambahkan saklar DC sebagai pemindah antara penggunakan sebagai inverter dan sebagai charger. 

Inverter dan Trafo Dipasang Rapi Dalam Casing UPS Rusak

Tentu sekali ide tersebut tepat, tetapi yang akan menggunakan alat ini adalah orang lain, bagaimana jika orang tersebut lupa memindahkan saklar saat mau menggunakan alat sebagai charger aki. Pastilah asap akan mengepul dari delapan irf yang terpasang di inverter. Lalu bagaimana juga jika pengguna mau menggunakan alat sebagai inverter, jika pemasangan polaritas plus dan minus aki terbalik tentu juga akan merusak komponen inverter.


Maka untuk melawan lupa tersebut rangkaian harus dipasang dengan alat anti lupa (maaf istilah rangkaian anti lupa hanyalah nama buatan saya sendiri) dan alat anti terbalik seperti pada rangkaian berikut ini. Rangkaian Anti Lupa dan Anti Terbalik

Rangkaian Anti Lupa dan Anti Terbalik

Pada rangkaian anti lupa menggunakan sebuah relay 10-20 Ampere yang berfungsi memutuskan aliran listrik secara otomatis jika inverter tidak sedang digunakan. Rangkaian anti lupa akan menghubungkan arus listrik ke inverter hanya jika sepasang penjepit aki dari inverter dihubungkan ke aki, jadi disini kita menggunakan dua pasang penjepit aki yaitu sepasang penjepit aki untuk inverter dan sepasang penjepit aki untuk pengisian atau dari alat charger. Alat charger saya menggunakan Kit Charger Otomatis Sudah Dimodifikasi sehingga kemampuan mengecasnya meningkat sehingga bisa mengecas aki kapasitas sampai 100 Ah

Rangkaian anti terbalik menggunakan sebuah diode bridge atau diode jembatan dengan kemampuan 15 Ampere. Jika pengguna lupa atau terbalik memasang penjepit aki tidak sesuai dengan polaritasnya, inverter tidak akan bekerja karena sifat dari diode hanya mengalirkan arus dalam satu arah saja. Pada diode bridge kedua terminal AC disatukan supaya kemampuan mengalirkan arusnya bisa maksimal/ hambatan diodanya mengecil. Dengan rangkaian anti terbalik rangkaian dan komponen aman dari sifat lupa manusia.


Rangkaian Inverter dengan Rangkaian Anti Lupa dan Anti Terbalik

Rangkaian Kit Charger Otomatis


Pada rangkaian diatas kita menggunakan dua pasang penjepit aki, penjepit aki untuk inverter dan penjepit aki untuk charger. Prinsip kerja rangkaian ini yaitu bekerja secara bergantian dengan memindahkan aki ke penjepit charger saat melakukan pengecasan, begitu juga sebaliknya memindahkan aki kepenjepit inverter saat listrik emergensi dari inverter dinyalahkan.

Pada saat penjepit aki dipindahkan ke alat charger, secara otomatis rangkaian inverter tidak menyalah karena switch pada relay yg menghubungkan sumber listrik dari aki terputus, sehingga inverter tidak bekerja bersamaan pada saat pengecasan aki. Jika inverter ikut menyalah saat kita melakukan pengecasan tidak tahu apa jadinya dengan komponen-komponen inverternya karena output trafo dari inverter akan bertabrakan dengan sumber tegangan dari listrik PLN.

Input kit charger otomatis dihubungkan ke terminal output CT dan 15 Volt dari trafo. Tetapi tidak harus 15 volt tapi bisa juga di terminal 17 Volt atau 18 Volt tergantung kwalitas dari listrik PLN di daerah kita masing-masing. Jika listrik PLN didaerah kita buruk dengan tegangan terukur hanya 180 volt, tentunya output trafo tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, disinilah kita menggunakan output trafo 18 Volt supaya tegangan output yang dihasilkan trafo dapat mencapai 15 Volt. Pada rangkaian charger juga sebaiknya dilengkapi dengan switch DC untuk memutuskan tegangan pada saat rangkaian inverter sedang bekerja.

Sebelum arus dari aki masuk ke rangkaian inverter sebelumnya dipasang sebuah alat anti terbalik. Alat anti terbalik dapat menggunakan diode dengan arus yang cukup besar. Dioda dengan arus besar dapat kita dapatkan dengan menggunakan diode bridge dengan arus 15 A. Dengan alat anti terbalik, komponen-komponen inverter akan terhindar dari kerusakan akibat terbalik memasang polaritas aki.





Saya menjual peralatan Mesin Penetas Telur dan lainnya, Anda yang berminat pada produk Thermostat Cemani dan Thermometer, juga Kit Inverter pengubah tegangan DC ke AC menjadi 220 Volt, Kit Charger Otomatis, dan barang kebutuhan lainnya. silahkan hubungi Toko Online saya klik disini ShopeeToko Pedia atau Oi Shop klik Bukalapak.

Atau mau berbelanja secara langsung bisa SMS  (maaf tidak menerima telpon) ke no. 0819 780 7118 atau Chat WA 085669318076 , transfer Harga Barang + Ongkos Kirim ke rekening 


BRI 5647 0101 7545 537 An. ASRI






Postingan terkait: