Pengertian dan Kegunaan ESR-Meter pada Servis Elektronik

Pengalaman menjadi teknisi akan menjadi suatu yang menjengkelkan dan membuat pusing jika masalah tidak ditemukan. Kerusakan yang bikin rumit adalah kerusakan komponen-komponen kecil yang sulit terdeteksi dan tidak bias diukur seperti kapasitor dan elko (jika peralatan kita tidak lengkap). Banyak teknisi menyiasati masalah ini dengan cara langsung mengganti semua elko yang ada, dengan tanpa mempedulikan apakah elko-elko tersebut rusak atau tidak. Hal ini umumnya memang cukup berhasil. Tetapi terkadang  elko pengganti kualitasnya tidak bagus, sehingga pesawat rusak ulang setelah dipakai beberapa waktu. Mengganti semua elko juga merupakan suatu masalah sendiri jika sirkit yang diperbaiki banyak menggunakan elko. Pada artikel ini saya mencoba untuk memecahkan masalah tersebut dengan menggunakan suatu alat yang bernama ESR-Meter. Penggunaan ESR-meter ternyata merupakan pilihan yang paling tepat untuk mengatasi problem-problem diatas. Kami sarankan ESR-meter merupakan tool yang wajib dimiliki oleh setiap teknisi setelah multitester.

Pengertian dan Perbedaan Esr-Meter/SmartsTester dengan Kapasitan Meter
ESR-meter adalah merupakan semacam ohm-meter yang dapat digunakan untuk mengukur besarnya “resistansi” dari elko/ ESR = Equivalent Series Resistor. Bedanya jika ohm-meter menggunakan arus dc (arus searah) untuk menggerakkan meter, maka ESR meter menggunakan ac (arus bolak-balik) dengan standard frekwensi 150Khz. Seperti tadi sudah dijelaskan bahwa idealnya elko ESR-nya adalah nol. Tetapi hal ini dalam praktek memang tidak mungkin. Elko kualitas bagus dengan nilai 10uF keatas umumnya memang mendekati nol.

Kapasitan-Meter digunakan untuk mengukur “nilai kapasitas” kondensator (termasuk elko). ESR-meter/ Smart Tester digunakan untuk mengukur “nilai tahanan’ elko terhadap frekwensi tinggi. Elko yang bagus idealnva mempunyai tahanan “nol” terhadap frekwensi tinggi. Tetapi pada kenyataan elko selalu mempunyai tahanan frekwensi tinggi (ESR) yang disebabkan karena pada konstruksi sambungan didalamnya. Elko yang rusak akan membuat nilai tahanan ESR naik beberapa kali lipat lebih besar. Sirkit switching-regulator atau sirkit-horisontal yang bekerja pada frekwensi tinggi, tahanan ESR ini dapat menyebabkan elko menjadi panas (sesuai hukum panas Watt = I x R), makin besar tahanan ESR elko makin mudah panas. hal ini dapat mengakibatkan cairan elektro!it menguap, nilai kapasitan menurun (kering), elko mengelembung akibat tekanan uap elektrolit dari dalam, atau bahkan kadang elko meledak.

Sedangkan Smart-Tester adalah alat ukur yang bisa mengukur kapasitas kapasitor, ESR kapasitor, Induktansi sebuah lilitan, transistor, diode, dan lain-lainnya. Smart-Testes yang saya gunakan bekerja berdasarkan digital, sehingga nilai pembacaannya akan terbaca dengan sangat jelas pada tampilan LCD-nya seperti pada gambar di bawah ini.


Salah Satu Jenis ESR-Tester/ Smart-Tester Digital

Untuk menggunakan ESR-meter maka pahami dahulu sifat tahanan ESR sebuah elko yaitu :
  • Makin kecil nilai (uF) elko — maka makin besar nilai tahanan ESR
  • Makin tinggi tegangan kerja (v) sebuak elko- maka makin besar nilai tahanan ESR
  • Elko dengan kualitas pembuatan yang bagus- makin kecil nilai tahanan ESR


Semua teknisi pasti mempunyai pengalaman yang sama bahwa pesawat model-model lama umumnya sering dijumpai ada beberapa elko-nya yang kering atau turun nilainya, terutama banyak diketemukan pada pesawat merk-merk china. Elko yang kering dapat menimbulkan berbagai macam gangguan yang kadang sulit dilacak atau bahkan dapat membuat bagian-bagian tertentu tidak kerja sama sekali, terutama jika digunakan pada sirkit yang bekerja pada frekwensi tinggi seperti SMPS (Switch Mode Power Suply) dan Bagian Horisontal. Elko kering terkadang membuat teknisi pusing kepala dan memakan banyak waktu saat melacak kerusakan.

Petunjuk Penggunaan Smart-tester/ESR-Meter
Smart-tester adalah sebuah alat yang bisa difungsikan untuk mengecek macam-macam komponen Elektronika. penggunaannya tinggal sambungkan probe (bebas) ke komponen yg mau ditest kemudian tekan tombol test yang diatas tombol power wama merah, maka akan terbaca nilai dan jenis komponen tersebut, seperti contoh jenis komponen Transistor NPN / PNP serta urutan kaki BCE-nya, bisa membaca nilai ESR Capasitor, Resistor, Dioda, Triac, Capasitor, Inductance, LED dan masih banyak lagi kegunaannya.
  1. Nyalakan Smart Tester, apabila Smart Tester sudah nyala maka akan tampil “BAT OK TES AH jika kondisi baterai baik maka akan tampil OK dan apabila Baterai jelek maka akan tampil “BURUK” setelah itu Smart Tester jika tidak ada komponen yang ditest maka akan tampil “GAK TAU... .MUNGKIN RUSAK KOMPONEN” ini pertanda tidak ada komponen yang terdeteksi
  2. Untuk masuk ke MENU Smart-Tester : Matikan Smart Tester dengan cara tekan tombol power warna merah besar, kemudian sebelum menyalakan tekan dan tahan tombol test, kernudian sambil menekan tombol power. Tombol test masih tahan dan tekan sampai keluar menu “PILIHAN” dengan bersamaan tombol test dilepas. Setelah muncul data MENU Smart Tester tersebut: Pencet tombol test sekali lagi untuk memilih Menu, di antara menu-menu tersebut yaitu: Frekwensi, F - Generaator,0-bit PWM, C + ESR (probe 1 & 3 ) Maka akan langsung konek ke Capasitor, dan terbaca nilai capasitor beserta nilai ESR-nya, tanpa tekan tombol test dan bisa langsung tes elco di PCB, Rotary encoder, Kalibrasi, Mati’in dan, Transistor.
  3. Setelah kita memilih menu yang kita inginkan maka tahan lagi tombol test selama 3 detik sampai ke tampilan menu yg kita pilih terbuka.
  4. Untuk KALIBRASI , dengan cara masuk menu dan pilih “KALIBRASI” tekan dan tahan tombol test yang ada di atas tombol power warna merah selarna 3 detik terus nanti ikuti petunjuknya, satukan 3 probe dan biarkan prosesnva berlangsung sampai muncul pesan “ PISAHKAN PROBE “make pisahkan probe, setelah itu tunggu keluar tulisan “OKE” kemudian setelah itu muncul tulisan “>100 nF” maka Itu, sediakan elko yg nilainya diatas 1 uf— 10 uf kemudian sambungkan kaki elco +/- boleh dibolak-balik masukan PIN 1 dan ke PIN 3 pada ESR DIGITAL dan tunggu sampai muncul tulisan “SELESAI’ maka proses kalibrasi dinyatakan sukses.
  5. Selanjutnva untuk mengetes semua komponen Elco, Capasitor, Resistor, Transistor, Diode, LED, Triac, Inductance dll, bisa memilih menu “TRANSISTOR”
  6. Dan apabila ingin mengecek nilai ESR Elco, ini bisa menggunakan Menu ESR, maka akan mendeteksi automatic nilai ESR tersebut.
Catatan: .Apabila ESR .rudah rada menvimpang pembacaanya dan apabila Smart-Tester muncul tampilan BELUM KALIBRASI ATAU KALIBRASISEKARANG’ maka langsung saja lakukan KALIBRASI dengan cara di atas yang kami jelaskan.

Saya menjual peralatan Mesin Penetas Telur dan lainnya, Anda yang berminat pada produk Thermostat Cemani dan Thermometer, juga Kit Inverter pengubah tegangan DC ke AC menjadi 220 Volt, Kit Charger Otomatis, dan barang kebutuhan lainnya. silahkan hubungi Toko Online saya klik disini Toko Pedia atau Oi Shop klik Bukalapak.


Atau mau berbelanja secara langsung bisa SMS  (maaf tidak menerima telpon)  ke no. 0819 780 7118, transfer Harga Barang + Ongkos Kirim ke rekening 


BRI 5647 0101 7545 537 An. ASRI



Mandiri 112 00 1202 7723 An. ASRI


Postingan terkait: