CRT (Catoda Ray Tube)
Televisi konvensional yang masih menggunakan layar kaca
(CRT) mungkin beberapa tahun ke depan sudah ditinggalkan. Namun, sebelum
ditinggalkan, ada baiknya kita mengetahui cara kerja tabung gambar tersebut.
Untuk dapat mengerti cara tabung gambar tersebut bekerja, perhatikanlah skema
rangkaian di bawah ini.
Gambar Pin Leher Besar dan Pin Leher Kecil
Sumber : Teknik Reparasi TV oleh Ali Pulaila
Pada dasarnya, CRT yang digunakan pada televisi terbagi ke
dalam dua bagian, yaitu CRT leher besar pin 9 dan CRT leher kecil pin 7. Leher yang dimaksud pada lensa adalah istilah yang biasa
dipakai para teknisi televisi untuk menyebutkan bagian belakang televisi tempat
pemasangan kumparan pembelok (yoke deflection). Bagian dan CRT yang ada pada dua skema rangkaian CRT di atas
atau yang dipakai pada televisi umumnya mulai dan 8”—34”, yaitu sebagai berikut.
PIN 1
NC (No Connection). Pin ini tidak berhubungan dengan
rangkaian lain.
PIN 2
GND (Ground). Digunakan untuk grounding CRT, dihubungkan
dengan body CRT itu sendiri dan ground lainnya pada rangkaian. Ground pada CRT
sangat besar gunanya untuk menghilangkan loncatan tegangan tinggi dari anode.
PIN 3
KG (Kisi Green). Kisi warna hijau atau saluran masukan
sinyal video yang terkandung di dalamnya warna hijau.
PIN 4
G2 (Gread 2) sering juga disebut screen, dari tegangan
catu 200 volt DC, dari FBT, untuk mempercepat electron yang ditembakkan dari
gun electron RGB
PIN 5
KR (Kisi red). Kisi warna merah atau saluran masukan
sinyal video yang terkandung di dalamnya warna merah.
PIN 6
H2 (Heater), pemanas CRT yang menyalah di belakang CRT
saat televisi dalam keadaan hidup. Heater diberi tegangan 6 volt AC. Panas pada
filament (heater) mencapai 6000C yang berguna untuk meloncatkan electron
yang tersedia di electron gun.
PIN 7
H1 (Ground untuk heater), salah satu pin heater di ground-kan.
Secara nyata, walaupun terdapat di dalam CRT saling menjalankan fungsinya
sendiri-sendiri.
PIN 8
KB (Kisi Blue). Kisi warna biru atau saluran masukan
sinyal video yang terkandung di dalamnya warna biru.
PIN 9
NC (No Connection). Tidak dihubungkan ke rangkaian.
PIN 10
G3
(Great 3). Dihubungkan dengan tegangan 1,5 KV
VDC dari FBT yang dapat diatur besar tegangannyaSaya menjual peralatan Mesin Penetas Telur dan lainnya, Anda yang berminat pada produk Thermostat Cemani dan Thermometer, juga Kit Inverter pengubah tegangan DC ke AC menjadi 220 Volt, Kit Charger Otomatis, dan barang kebutuhan lainnya. silahkan hubungi Toko Online saya klik disini Toko Pedia atau Oi Shop klik Bukalapak.
Atau mau berbelanja secara langsung bisa SMS (maaf tidak menerima telpon) ke no. 0819 780 7118, transfer Harga Barang + Ongkos Kirim ke rekening
BRI 5647 0101 7545 537 An. ASRI
Mandiri 112 00 1202 7723 An. ASRI